Dulu, pernah sekali waktu aku bertanya.. Adakah yang mencintaiku dan ingin kucintai dengan sederhana. Mencintai dengan keluasan hati untuk menerima apa adanya. Sebuah penerimaan tanpa segudang persyaratan dan setumpuk keinginan. Karena bagiku, tak perlu mencari yang sempurna, jika yang sederhana saja sudah membuatku bahagia.
Cinta yang tak muluk. Cinta lewat tatap mata walau tak sempat terucap kata. Cinta yang mungkin tak terlihat. Cinta yang sederhana. Cinta yang jika engkau tidak mampu membuatnya tertawa, cukuplah untuk membuatnya tidak terluka. Adakah? Siapakah?
Ya, aku ingin mencintai dan dicintaimu dengan sederhana. Tak perlu segala keriuhan dan kerumitan itu. Aku mencintaimu, dengan segala kesederhanaanmu. Karena sesungguhnya, kesederhanaanmu lah yang membuatmu istimewa di mataku, dan hatiku.. Selalu, seperti dulu.
Sesederhana itu....
Maka adakah aku dalam rencana masa depanmu?
Apakah aku akan menjadi bagian dalam masa depanmu?
Your future??
#inisialD
Sesedarhana cinta itu....
Lelaki itu aneh
Laki-laki itu aneh yaa, :)
Kenapa ? Coba diliat.
Kalau melihat perempuan yang lebih kaya materi daripada dia, dia akan minder dan mundur duluan sebelum mendekati, padahal si perempuan mungkin tidak pernah sedikit pun memikirkan materi si laki-laki itu.
Kalau melihat perempuan yang lebih sholeh daripada dia, dia akan mikir dulu dan males ngedeketin, padahal si perempuan mungkin tidak pernah sedikit pun mempermasalahkan pengetahuan agama si laki-laki itu.
Kalau melihat perempuan yang penghasilannya lebih tinggi daripada dia, dia akan mengurungkan niat untuk mendekati, padahal si perempuan itu barang kali bekerja bukan untuk berlomba-lomba siapa yang lebih tinggi penghasilannya, tapi bekerja untuk membantu keuangan keluarga.
Kalau melihat perempuan yang menggadang-gadangkan ga pengen nikah muda, dia akan mengurungkan niat untuk mengajak nikah muda, padahal kalau dia datang melamar ke orangtua dan mengajak nikah segera, belum tentu si perempuan akan menolak, meskipun dia tidak berencana sebelumnya untuk nikah muda.
Nah, aneh kan?
Bukannya laki-laki itu kodratnya adalah menjadi orang yang tidak takut mencoba, mencoba meskipun kemungkinannya hanyalah satu dibanding sembilan puluh sembilan. Bukannya kodratnya laki-laki itu adalah pemberani, tidak takut kalaupun harus menerima penolakan berkali-kali. Asal jangan jadi PHP aja, kalau belum berani berKOMITMEN yaaa jangan datang. Karna lelaki shalih itu meminangnya atau mempersilahkan laki2 shalih untuk maju. Tenang aja, perempuan itu kodratnya adalah menerima apa adanya kok :)
Aaaaak, memang lelaki itu aneh.
@likeislam